Langsung ke konten utama

Perawatan menyamarkan bekas jerawat

Hola.. assalamualaikum..

Hari ini aku mau sedikit sharing tentang pengalaman wajahku yg belum lama ini jerawatan. Karena tanganku yang selalu gemas buat kopak kopek jerawat tu, rada kering korek-korek, begitu aja terus sampe pas udah ilang jerawatnya tinggal bekasnya. Bekas yang aku kopak kopek ini lebih kelihatan jelas dibanding jerawat yang aku ga apa-apain. Apalagi lokasinya pas banget di pipi.

Lalu dengan memanfaatkan stok skincare muka yang dipunya aja, aku luangkan waktu satu malam buat perawatan panjaaaaaang (harusnya yg rutin sih).

Pertama, deep cleansing.
Aku pakai ponds yang milk itu. Biasanya sih ini buat dua langkah membersihkan muka kalau ditambah sama toner nya. Tapi aku pakai milk nya aja. Caranya cukup ratakan secukupnya ke wajah dan leher. Tunggu beberapa saat sampai ga terlalu cair-cair banget dimuka alias udah agak lebih mengering tapi masih tekstur oily dimuka. Digosok-gosok perlahan. Kalau di aku ini akan keluar gumpalan kotoran gitu. Kalau dirasa udah cukup, bersihkan atau lap mukanya pakai tisu kering. Fungsinya buat gampang dicuci aja. Soalnya kalau langsung basuh air, bakal licin mulu jadi lama.
Mungkin bisa dianggap juga semacam pakai cleansing oil ya ini, cuma aku ga punya cleansing oil.

Kedua, bilas pakai air.
Ini untuk menghilangkan sisa cleanser ya

Ketiga, cuci pakai sabun muka.
Aku pakainya bodyshop tea tree facialwash. Sabun muka ini cocok sama kulit ku, sejak pakai ini jarang banget jerawatan yang sampai kayak dulu itu.

Keempat, dikeringin.
Pelan-pelan ya jangan geragas.

Kelima, pakai toner.
Aku pakai toner bodyshop tea tree juga. Buat kulit yg cenderung berminyak kayak aku rangkaian ini cocok banget, walau dari aroma agak menyengat ya.

Keenam, pakai facemist
Aku pakai kangen water yg buat muka itu. Karena ga punya facemist yg beneran tulisannya facemist. Intinya spray air yang bisa menjaga kelembaban kulit setelah cuci muka.

Ketujuh, pakai serum
Setelah ga terlalu basah-basah banget mukanya. Lembab-lembab gitu aja, pakai serum deh. Aku pakainya wardah white series. Ga usah terlalu banyak banget ya mencet serum dari pipet, karena serum wardah ini menyebar meratanya mudah dan jangkauannya luas walau setetes. Tunggu meresap sambil tepuk-tepuk pelan ya.

Kedelapan, pakai pelembab.
Karena aku lupa punya pelembab malam atau nightcream apa engga.. jadinya aku pakai campuran minyak zaitun + vit. E yang aku racik sendiri. Oles oles merata keseluruh muka. Kalau udah selesai bobok cantik deh.

Rangkaian ini buat malam hari ya.

Oiya sebelumnya pas masih ada jerawatnya itu aku juga pakai campuran aloevera gel+tea tree oil. Agak-agak perih sih pas awal, tapi cepet beres jerawatnya ga berlama2. Tea tree oil ini mungkin g selalu cocok sama semua kulit, jd sebelum pakai di seluruh muka, dites di bagian kecil kulit dulu ya.

Segitu dulu pengalamanku sama jerawat. Sampai jumpa lagi..

Komentar

Postingan populer dari blog ini

You Don't Need to Be Perfect

"Hey, kamu itu cantik. Ga usah malu atau minder" Buat para cewek nih, ada yang pernah ngomong sendiri di depan kaca ga kayak gini? Atau.. "Kamu ga apa-apa, kamu baik-baik Aja" ngomong gini ke diri sendiri saat sebenernya ya kamu lagi ga baik-baik Aja. Apa kamu akan ngerasa lebih baik dengan membohongi diri sendiri dengan kata-kata bak oase ? Tau ga? Kamu ga akan langsung berubah jadi cantik seperti artis-artis wanita korea yang kulitny sebening susu. Atau kamu ga akan tiba-tiba menjadi lega, dengan berpura-pura beban atau masalah kamu itu sepele atau menipu itu tidak akan membuat kamu patah, walau nyatanya remuk sudah hatimu itu. Kalau ga cantik emang kenapa? Masalah? Ga cantik bukan dosa. Selama masih ada 2 Mata, 2 hidung, 2 telinga dan 1 mulut, udah Alhamdulillah banget bukan? Ga ada dalilnya ga cantik masuk neraka. Begitupun hidup ga harus selalu tampak bahagia dan ketawa. It's okay to feel not okay dear. Ga ada gunanya menghindar dari masalah dan memaksa dir...

Sepotong Hati yang Tak Sempat Melengkapi

Banyaknya kesamaan dan tawa yang aku dan kamu miliki dan berbagai rasa yang sempat saling berbagi, membuat aku mengira kamu adalah potongan hati pelengkap milikku. Namun aku lupa satu hal, untuk dapat melengkapi satu sama lain, yang aku butuhkan bukanlah bentuk potongan yang sama, melainkan potongan yang saling menggenapi kekosongan yang aku punya dan begitupun aku yang dapat mengisi kekosongan yang kamu punya. Kita telah mencoba dalam skala waktu yang semakin lama semakin membuat aku dan kamu saling terluka, dalam pemaksaan untuk menyatukan potongan itu. Hingga akhirnya kita menyadari usaha kita lama kelamaan hanya akan merusak potongan hati yang kita punya, entah itu patah, sobek, retak ataupun memar. Semakin kita mencoba, semakin kita melukai satu sama lain hingga rasanya benturan kecil akan membuat retak menjalar dengan rapuhnya untuk saling menggugurkan. Malam itu, saat tangis antara aku dan kamu saling tertahan. Saat aku dan kamu butuh untuk saling menguatkan dan berkata, ...

A Moment To ..

it may make you struggled but remember Allah is always with you Sebagai manusia, aku, kamu ataupun mereka pasti pernah merasa beragam jenis emosional dari yang positif sampai negatif yang hampir saja membuat menyerah dan ingin bertanya: Kenapa aku? Kamu tau ga, kalau Allah lebih kenal kamu dibanding diri kamu sendiri. Jadi Allah tau kamu mampu, tugas kamu menjalaninya, mengurai benang kusut pada masalahmu, bersabar dan berdoa. Mungkin kata-kata inilah yang ingin ku katakan pada diriku sendiri saat masa-masa putus asa menghampiri. Bebaskan berekspresi, cuma jangan berlebih. Curahkan rengekan di sepertiga malam. Kalau sulit bangun masih menjeratmu, coba terus lagi dan lagi. Adukan semua ke Allah, bahkan seremeh hal: Ya Allah Aku tadi pagi kecipratan genangan air karena orang yang bawa motor disampingku. Kamu tau ga, Allah sering ajak ngobrol kita. Menjawab segala tanya yang sering kita lontarkan. Pernah suatu ketika aku bilang: "Ya Allah aku sedih, terasa penuh hati jauh dari tenang...