Kamu .. apa kabar? Lama sudah tidak menyapa.
Kataku pada diri sendiri.
Seberapa banyak waktu kau habiskan untuk mendengarkan orang lain dengan segala asumsi dan opini,
Seberapa lama kau berada di riuh ibukota beserta derunya?
Seberapa sering lelahmu saat pulang hanya menyisakan waktu untuk tidur dan bangun keesokannya harinya untuk mengulang proses yang sama setiap harinya?
Seberapa banyak kau sudah luangkan waktu untuk dirimu sendiri bercerita dan mendengarkan setiap keluh dan perasaannya mengalir tanpa penghakiman atau hardikan?
Kamu apa kabar?
Kembali kutanyakan kabarku malam ini.
Akhir-akhir ini ku merasakan emosi yang bergelombang. Sedih, marah, tenang, syukur, ketidak terimaan, harapan, kebosanan hingga kehampaan.
Aku sering ingin bertanya mengapa hal-hal tertentu terjadi padaku. Hingga bertanya seberapa pantas aku hingga aku diperlakukan begini dan begitu.
Semakin aku mengulang lagi tak temu jawab, ku semakin marah dan tak terima.
Tidak apa-apa untuk merasa tidak baik-baik aja. Kamu manusia, yang dapat merasakan variasi rasa. Menerima. Itu saja.. terima lah. Musim saja dapat berganti, masa perasaanmu tidak.
Terima kasih diriku sudah mau berbagi dan mendengarkan.
Komentar
Posting Komentar